Miami – Kesuksesan Inter Miami menjuarai MLS Cup 2025 tidak hanya menjadi puncak karier bagi Lionel Messi di Amerika Serikat, tetapi juga menandai pencapaian bersejarah yang unik bagi salah satu pemilik klub, David Beckham. Setelah Inter Miami mengalahkan Vancouver Whitecaps dengan skor akhir 3-1 di final MLS Cup 2025 pada Minggu (7/1/2025) dini hari WIB, Beckham resmi mengukir rekor baru di liga utama Amerika tersebut.
David Beckham kini menjadi orang pertama dalam sejarah Major League Soccer (MLS) yang berhasil memenangkan gelar MLS Cup, baik dalam kapasitasnya sebagai pemain maupun sebagai pemilik klub.
Memori Kejayaan Sebagai Pemain LA Galaxy
Beckham pertama kali merasakan manisnya gelar MLS Cup saat ia masih aktif sebagai pemain bersama LA Galaxy. Ia meraih dua gelar beruntun, yaitu pada tahun 2011 dan 2012.
Legenda Manchester United dan Real Madrid itu memulai kariernya di MLS pada tahun 2007. Saat memenangkan gelar MLS Cup pertamanya sebagai pemain, peran Beckham sangat vital sebagai pengatur serangan di lini tengah. Dalam pertandingan final, ia bahkan memberikan assist krusial untuk gol yang dicetak oleh Landon Donovan, memastikan kemenangan 1-0 LA Galaxy atas Houston Dynamo.
Puncak Prestasi sebagai Pemilik Inter Miami
Setelah gantung sepatu, David Beckham melanjutkan keterlibatannya di MLS sebagai salah satu pemilik Inter Miami. Bersama pemilik pengelola, Jorge Mas dan saudaranya, Jose, Beckham ikut menghidupkan klub berjuluk The Herons sejak musim debut mereka pada tahun 2020.
Gelar MLS Cup 2025 menjadi puncak dari proyek jangka panjang Inter Miami. Kemenangan ini membuktikan bahwa visi Beckham untuk membangun klub elite dari nol di Amerika Serikat akhirnya terwujud.
Menanggapi pencapaian ganda tersebut, David Beckham mengungkapkan rasa bangganya. “Ini pasti menjadi salah satu momen terhebat dalam karier saya, memenangkannya sebagai pemain dan sekarang memenangkannya sebagai pemilik,” ujar pria berusia 50 tahun tersebut, dilansir dari The Athletic.
Beckham menyadari bahwa rekor yang baru saja diukirnya adalah pencapaian langka yang sulit ditandingi. “Saya rasa itu belum pernah terjadi sebelumnya, jadi itu hal yang baik untuk dilakukan terlebih dahulu,” katanya, menggarisbawahi keunikan pencapaiannya di ranah sepak bola Amerika Utara.
