Bola.net – Timnas Indonesia menutup laga matchday 2 Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan hasil mengecewakan. Bertandang ke King Abdullah Sport City Stadium, Minggu (12/10/2025) dini hari WIB, skuad Garuda kalah 0-1 dari Irak.

Gol tunggal Irak diciptakan oleh Zidane Iqbal yang memanfaatkan kesalahan di lini belakang Indonesia. Meski hasilnya tak sesuai harapan, performa anak asuh Patrick Kluivert sebenarnya telah menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan laga kontra Arab Saudi.

Timnas Indonesia bermain agresif dan bisa menekan Irak khususnya di babak pertama. Namun satu kelengahan di pertengahan babak kedua membuat peluang mencuri poin sirna begitu saja.

Kekalahan ini memastikan Indonesia tak lagi punya peluang melaju ke Piala Dunia 2026. Meski begitu, semangat para pemain tetap menuai banyak pujian, termasuk dari Shayne Pattynama.

1 dari 4 halaman

Tim Sudah Beri Segalanya di Lapangan

Ekspresi Shayne Pattynama di laga Timnas Indonesia vs Tanzania di Stadion Madya, Jakarta (02/06/2024). (c) Bola.net/Abdul Aziz

Usai pertandingan, Shayne Pattynama menyampaikan rasa hormat kepada rekan-rekannya di Timnas Indonesia. Ia menyebut seluruh pemain telah memberikan usaha maksimal hingga menit terakhir.

“Dari tendangan pertama hingga peluit akhir, kami memberikan segalanya. Setiap tetes keringat, setiap tekel, setiap momen, kami berjuang demi mimpi ini untuk berada di panggung dunia,” tulis Shayne di akun Instagram pribadinya, @s.pattynama.

Pattynama menyebut perjuangan ini menjadi simbol tekad besar para pemain Indonesia untuk bersaing di level tertinggi. Walau gagal melangkah ke putaran final, semangat mereka tak pernah surut.

“Kami bermimpi menorehkan sejarah, dan meskipun gagal, kami melakukannya bersama, sebagai satu Indonesia,” tambahnya.

2 dari 4 halaman

Ucapan Terima Kasih untuk Suporter Setia

Suporter Garuda mendukung langsung perjuangan Timnas Indonesia lawan Jepang di Suita Stadium, Selasa (10/6/2025). (c) Kyodo News via AP Photo

Dalam unggahan yang sama, Shayne Pattynama menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada para pendukung Timnas Indonesia. Ia menilai dukungan fans menjadi bagian penting dalam perjuangan skuad Garuda di setiap laga.

Bagi Shayne, kehadiran dan semangat para suporter membuat para pemain merasa tak pernah sendirian. Dukungan itu menjadi sumber tenaga tambahan ketika tim berada dalam situasi sulit.

“Kepada setiap pendukung di seluruh negeri, terima kasih! Kalian semua telah mendampingi kami di setiap suka dan duka,” tulisnya penuh rasa hormat.

Ia pun berharap para suporter tetap menjaga semangat yang sama dalam mendukung perjuangan Timnas di masa mendatang.

3 dari 4 halaman

Janji untuk Bangkit dan Jadi Lebih Baik

Bashar Rasan (kiri) mencoba merebut bola dari Joey Pelupessy di laga Timnas Irak vs Timnas Indonesia, Minggu (12/10/2025) (c) Dok. AFC

Meski perjalanan menuju Piala Dunia 2026 harus berakhir, Pattynama menegaskan semangat juang tim tidak akan padam. Ia percaya pengalaman ini menjadi bahan berharga untuk tumbuh lebih kuat.

“Perjalanan ini telah mengajarkan kita lebih dari sekadar sepak bola. Perjalanan ini menunjukkan kepada kita persatuan, kebanggaan, dan kekuatan luar biasa dari sebuah mimpi bersama,” tulis Shayne.

Ia menekankan bahwa Timnas Indonesia masih memiliki banyak kesempatan untuk berkembang di ajang berikutnya. Dengan kerja keras dan dukungan suporter, Pattynama yakin masa depan Garuda akan cerah.

“Kami akan kembali lebih kuat dengan keyakinan, semangat, dan harapan baru untuk Indonesia. Perjalanan ini belum berakhir,” tegasnya menutup pesan penuh makna tersebut.