Arsenal Tunjukkan "Mental Juara Sejati"! Bungkam Newcastle 2-1 di St James' Park dan Kirim Peringatan Keras ke Liverpool

Arsenal Tunjukkan “Mental Juara Sejati”! Bungkam Newcastle 2-1 di St James’ Park dan Kirim Peringatan Keras ke Liverpool

Newcastle – Arsenal sukses menunjukkan karakter dan mentalitas yang layak disandang tim calon juara. Dalam laga tandang yang penuh drama dan tekanan tinggi di St James’ Park, Minggu malam (29/9/2025) WIB, The Gunners berhasil membalikkan keadaan secara dramatis dan mencuri kemenangan vital 2-1 atas Newcastle United.

Baca Juga : Jelang Grande Partita Milan vs Napoli: Antonio Conte Balik Serang Allegri, Sebut Timnya Nahas Didera Cedera

Kemenangan ini bukan hanya sekadar tambahan tiga poin, tetapi sebuah pernyataan tegas dari tim asuhan Mikel Arteta kepada para pesaing gelar, terutama pemuncak klasemen, Liverpool.

Drama di Ambang Kekalahan
Pertandingan di markas The Magpies—yang dikenal angker bagi Arsenal—sepertinya akan berakhir buruk. Arsenal tertinggal lebih dulu dan tampak kesulitan menembus pertahanan Newcastle.

Beberapa momen krusial yang hampir mematahkan semangat tim tamu terjadi sepanjang pertandingan:

Pembatalan Penalti Kontroversial: Wasit sempat menunjuk titik putih setelah insiden yang melibatkan Viktor Gyokeres dan kiper Nick Pope, namun keputusan tersebut dibatalkan oleh VAR, meredam euforia sejenak The Gunners.

Dewi Fortuna Tak Berpihak: Tembakan keras dari Leandro Trossard hanya mampu membentur mistar gawang, menambah frustrasi di lini serang.

Tembok Kokoh Nick Pope: Penampilan gemilang kiper Newcastle, Nick Pope, menjadi penghalang utama, mementahkan peluang emas dari Eberechi Eze dan Jurrien Timber.

Namun, di tengah keputusasaan tersebut, Arsenal menunjukkan bahwa mereka tidak pernah berhenti berjuang. Dua gol telat yang tercipta menjelang akhir laga menjadi bukti bahwa mentalitas “tidak pernah menyerah hingga peluit panjang” telah tertanam kuat.

Menaklukkan ‘Neraka’ St James’ Park
Kemenangan ini terasa heroik karena Arsenal harus berjuang menaklukkan dua lawan sekaligus: skuad Newcastle yang agresif dan atmosfer St James’ Park yang luar biasa intimidatif.

Stadion ini memang dikenal sebagai salah satu yang paling sulit ditaklukkan di Liga Inggris, apalagi bagi Arsenal yang selalu kalah dalam tiga kunjungan terakhirnya ke markas The Magpies.

Tekanan mental diperkuat oleh psywar dari kubu tuan rumah. Gelandang Newcastle, Joelinton, sempat sesumbar ingin membuat Arsenal menderita, dan pernyataan tersebut dikuatkan oleh kapten Jamaal Lascelles yang menulis di program pertandingan bahwa bermain di St James’ Park membuat pemain merasa bisa “menghancurkan tembok penghalang.”

Dengan membalikkan skor di bawah tekanan psikologis yang intens, Arsenal tidak hanya memenangkan pertandingan, tetapi juga mengakhiri kutukan di salah satu kandang lawan tersulit di liga.

Pernyataan Tegas Arteta dan Perburuan Gelar
Bagi manajer Mikel Arteta, kemenangan dramatis ini lebih dari sekadar tiga poin; ini adalah demonstrasi karakter timnya. Ia menyebutnya sebagai “sebuah pernyataan tegas akan kualitas dan karakter timnya musim ini.”

Secara matematis, hasil ini sangat krusial. Arsenal berhasil memangkas jarak dengan pemuncak klasemen, Liverpool. Mereka kini hanya terpaut dua poin dari sang rival di puncak.

Kemampuan The Gunners meraih poin penuh di tengah kesulitan, bahkan setelah tertinggal, adalah sinyal bahaya bagi semua tim pesaing. Arsenal telah membuktikan bahwa mereka memiliki mental baja yang diperlukan untuk bersaing memperebutkan trofi hingga pekan terakhir.