London/Brugge – Arsenal bersiap menghadapi tantangan tandang ke Belgia untuk melakoni matchday keenam Liga Champions 2025-2026 melawan Club Brugge. Pertandingan ini akan digelar di Stadion Jan Breydel pada Kamis (10/12/2025) pukul 03.00 WIB. The Gunners memasuki laga ini dengan modal negatif, setelah rekor 18 pertandingan tak terkalahkan mereka di semua kompetisi diputus oleh kekalahan 1-2 dari Aston Villa akhir pekan lalu.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengakui kekecewaan yang mendalam, tidak hanya dari dirinya tetapi juga dari seluruh skuad, setelah performa konsisten mereka terhenti.
“Rasanya aneh karena kami sudah lama tidak merasakan kekalahan. Ini juga merupakan momen penting bagi kami untuk merenung dan mendapatkan perspektif yang jelas tentang apa yang telah dan sedang kami lakukan,” ujar Arteta, dikutip dari laman resmi klub.
Arteta menambahkan bahwa ia sangat memahami kekecewaan yang dirasakan para pemain di lapangan, terutama setelah melihat upaya keras yang dicurahkan sepanjang pertandingan melawan Aston Villa. “Ketika Anda melihat reaksi para pemain saat mereka tergeletak di lapangan dan merasakan sakit (karena kekalahan), itu menunjukkan seberapa besar mereka telah berusaha dan seberapa besar keinginan mereka untuk menang,” sambungnya.
Badai Cedera Menerpa Pilar Utama
Arsenal berangkat ke Belgia dalam kondisi yang tidak ideal akibat badai cedera yang menerpa tiga pemain kunci. Arteta mengonfirmasi bahwa tiga pilar utama dipastikan absen dan harus menyusul rekan setim ke ruang perawatan: Declan Rice, William Saliba, dan Leandro Trossard.
“Declan [Rice] tidak ikut, dia sakit. Dia cukup parah setelah pertandingan, dan dia belum bisa bergabung dengan kami. William [Saliba] masih dalam proses pemulihan dan belum bisa hadir, dan Leo [Trossard] kembali mengalami cedera di area yang bermasalah,” jelas Arteta.
Selain itu, Arteta juga sangat menyayangkan absennya pemain muda Max Dowman yang mengalami cedera serius akhir pekan lalu. Ia menilai cedera Dowman akan memakan waktu pemulihan yang cukup panjang. “Kehilangan Max lagi, jelas tidak ideal di saat Leo [Trossard] baru saja kembali. Kami harus mengatur menit bermain para pemain lain. Willy [Saliba] masih belum pulih,” keluh Arteta.
Menanggapi kondisi Dowman, Arteta memandang cedera adalah bagian integral dari karier profesional. “Itu adalah bagian dari perjalanan. Maksud saya, pada suatu titik ketika Anda bermain di level ini, di posisi yang sama dengannya, dengan cara bermainnya yang intens, hal itu akan terjadi. Pertama, cederanya tidak ideal, ini akan memakan waktu beberapa minggu, walau bisa saja lebih buruk,” katanya.
Sinyal Positif: Kembalinya Gabriel Jesus
Di tengah kabar buruk cedera, Arteta memberikan secercah harapan dengan mengonfirmasi kondisi Gabriel Jesus yang mengalami pemulihan lebih cepat dari perkiraan semula. Sebelumnya, Jesus diprediksi baru akan kembali berlatih penuh pada akhir bulan Desember.
“Kemudian ada situasi Gabi [Jesus], yang kami perkirakan akan berlatih bersama kami pada akhir Desember. Namun, Gabi terus menekan setiap hari dan dia terus memberi tahu semua orang, ‘Saya akan datang lebih awal, lebih awal, lebih awal,’ dan dia berhasil,” ungkap Arteta.
Kehadiran Jesus, yang sudah mulai berlatih bersama tim, membuka peluang besar baginya untuk dimainkan dalam laga melawan Club Brugge. Potensi comeback penyerang Brasil ini diharapkan dapat mengisi kekosongan lini serang yang ditinggalkan oleh absennya Trossard dan menjadi dorongan moral yang sangat dibutuhkan tim saat menghadapi tantangan di Liga Champions.
